5 Agustus 2012

Keutamaan Puasa

1. Dalil :
Diriwayatkan dalam Shahih Al-Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, bahwa Nabi bersabda:

Makanan pembuka Puasa

Anjuran Nabi SAW, berbuka (ifthar) puasa harus disegerakan, tanpa menunda-nunda terlebih dahulu. Makanan pembuka atau ta'jil ifthar atau ta'jil ini ditekankan mengawalinya dengan kurma, air, atau minuman yang manis-manis seperti madu, susu, kolak, teh manis, dan semacamnya.

Kekhususan Dan Keistimewaan Bulan Ramadhan

1. Puasa Ramadhan adalah rukun keempat dalam Islam. Firman Allah Ta'ala :

"Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan asas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa. "(Al-Baqarah : 183).

Hukum-Hukum Yang Berkaitan Dengan Puasa Ramadhan

1. Definisi :

Puasa ialah menahan diri dari makan, minum dan bersenggama mulai dari terbit fajar yang kedua sampai terbenamnya matahari. Firman Allah Ta 'ala:

"Anak Manusia" Menurut Kitab-Kitab Yahudi

Dari apa yang sudah kita bahas dalam halaman-halaman ini, jelaslah bahwa sebutan “Barnasha” atau “Anak Manusia”, adalah bukan gelar seperti “Mesias” yang dapat diterapkan pada setiap nabi, imam tinggi, dan raja yang telah diurapi (mesias artinya yang diurapi), melainkan ia adalah sebuah kata benda nama diri ( proper noun ) yang secara khusus untuk nabi terakhir.

Hukum Orang Yang Tidak Berpuasa Ramadhan

Diperbolehkan tidak puasa pada bulan Ramadhan bagi empat golongan :

Hal-Hal Yang Membatalkan Puasa

  • Makan dan minum dengan sengaja. Jika dilakukan karena lupa maka tidak batal puasanya.

Ramadhan Ala Rasulullah Saw

Rasulullah SAW adalah suri teladan. Bukan hanya teladan utama dari sisi perilakunya, namun juga dari tata cara ibadahnya. Karena itu, tidak akan tersesat jika ibadah kita dilakukan seperti Rasulullah beribadah. Bukan hanya pada tata cara sholat, namun tata cara ibadah lain pun kita harus merujuk pada apa yang dilakukan Rasulullah SAW.

Muhammad Adalah Sang "Anak Manusia"

Dalam artikel ini, marilah kita mengikuti kajian kita dengan sabar mengenai BARNASHA atau “sang Anak Manusia” yang dinaikkan ke atas awan menuju Yang Maha Tinggi, kepada siapa diberikan Sultaneh (Sholtana dalam teks aslinya yakni “dominion” atau kerajaan), kehormatan, dan ditugaskan untuk menghancurkan dan melenyapkan Kerajaan Si Tanduk yang mengerikan.

Muhammad Dan Kaisar Konstantin Yang Agung (Muhammad Dalam Perjanjian Lama!!!)

Nubuat yang paling menakjubkan dan paling nyata berdasarkan historis adalah tentang misi nabiNya yang dinubuatkan oleh Kitab Daniel yang patut dikaji secara objektif dan kritis. Karena didalamnya telah terjadi peristiwa-peristiwa besar dalam sejarah umat manusia, yang ditunjukkan oleh sosok/ gambaran empat monster besar dalam penglihatan mimpinya Daniel.

1 Agustus 2012

Khutbah Rasulullah Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Selain memerintah shaum, dalam menyambut menjelang bulan Ramadhan, Rasulullah selalu memberikan beberapa nasehat dan pesan-pesan. Inilah 'azimat' Nabi tatkala memasuki Ramadhan

"Anak Manusia" Itu Adalah Muhammad Saw

Dalam artikel sebelumnya, saya telah menunjukkan bahwa “Anak Manusia” yang diramalkan oleh Apocalypse kaum Yahudi itu bukanlah Yesus, dan Yesus tidak pernah mengakui sebutan itu untuk dirinya, karena kalau benar itu diakui maka ia telah membuat dirinya sendiri menggelikan dimata para pendengarnya.

"Anak Manusia", Siapakah Dia?

Al-Qur'an memberitahukan kepada kita bahwa Yesus adalah putra Maryam (Maria), dan kitab-kitab Injil pun menunjukkan pula bahwa ia sebagai putra Maria. Tetapi Injil yang ditulis pada lembaran-lembaran hati dan disampaikan kepada para muridnya secara lisan itu sayangnya telah dicemari dengan banyak mitos dan legenda. “Anak Maria” menjadi “Anak Yusuf” yang memiliki saudara laki-laki dan perempuan [1]. Kemudian ia menjadi “Anak Daud” [2], “Anak Manusia”[3], “Anak Tuhan” [4], “Anak” saja [5], “Kristus” [6], dan “Domba” [7].

Tidak Ada Pedang Setajam Pedang Zulfikar Dan Tidak Ada Pemuda Yang Setangguh Ali Bin Abu Thalib

Demikianlah slogan yang selalu didengung-dengungkan oleh kaum muslimin ketika perang Uhud yang amat dahsyat itu tengah berlangsung. Dalam perang tersebut, Ali bin Abu Thalib memperlihatkan ketangguhannya sebagai seorang pahlawan islam yang gagah perkasa. Ia di kenal sebagai jagoan bangsa Arab yang mempunyai kemahiran memainkan pedang dengan tangguh. Sementara itu, baju besi yang dimilikinya berbentuk tubuh bagian depan di kedua sisi, dan tidak ada bagian belakangnya. Ketika di tanya,"Mengapa baju besimu itu tidak dibuatkan bagian belakangnya, Hai Abu Husein?" Maka Ali bin Abu Thalib akan menjawabnya dengan mudah,"Kalau seandainya aku menghadapi musuhku dari belakang, niscaya aku akan binasa."

Enam Pertanyaan Imam al-Ghazali

Suatu hari, Imam al-Ghazali berkumpul dengan murid-muridnya. Lalu Imam beliau bertanya bebeapa hal.
Pertama, "Apa yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?. "