8 Juli 2012

Kijang Minta Pertolongan Nabi Saw

Banyak Imam ahli hadis yang mengetengahkan berita riwayat tentang seekor kijang yang dapat berbicara kepada Rasulullah Saw, sebagai peristiwa mukjizat. Hadits semakna yang dituturkan oleh Ummul mukminin, Umm Salamah r.a adalah sebagai berikut: Ketika Rasulullah Saw sedang berada di tengah sahara beliau mendengar suara memanggil-manggil, "Ya Rasulullah!" hingga tiga kali. Beliau menoleh ke arah datangnya suara itu. Beliau melihat seekor kijang tertambat pada sebuah batu besar. Di sebelahnya seorang Arab pegunungan dalam keadaan tidur nyenyak, telentang di bawah sinar matahari.


Kepada kijang itu Rasulullah Saw bertanya,"Apa keperluanmu memanggil-manggil ?" Kijang menjawab,"Orang yang tidur itu memburuku dan menangkapku, sedangkan aku mempunyai dua ekor anak di atas bukit itu. Tolonglah lepaskan aku agar aku dapat menyusui anak-anakku. Setelah itu aku akan kembali lagi ke tempat ini." Rasulullah Saw bertanya,"Benarkah engkau akan berbuat seperti itu?" Kijang menjawab,"Allah akan menimpakan hukuman berat atas diriku jika aku tidak kembali lagi ke tempat ini."

Rasulullah Saw melepaskan kijang itu dan membiarkannya pergi untuk menyusui anak-anaknya. Beberapa lama kemudian kijang itu benar-benar kembali. Rasulullah Saw menambatkan kembali seperti semula. Tidak lama setelah itu, si pemburu bangun dari tidurnya. Melihat Rasulullah Saw berada di dekatnya si pemburu bertanya,"Ada perlu apa Anda datang kemari?" Beliau menjawab,"Ku minta engkau mau melepaskan kijang ini." Tanpa banyak berpikir lagi si pemburu memenuhi permintaan Rasulullah Saw. Setelah di lepas oleh si pemburu, kijang itu lari kencang meloncat-loncat kegirangan di padang pasir sambil terus berkata,"Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Alllah, dan Anda adalah utusan Allah."

Peristiwa mukjizat tersebut terjadi di Madinah, yakni setelah Rasulullah Saw hijrah meninggalkan Makkah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar